SPBU 14.252.501 INDARUNG TERBAKAR SERTA SATU UNIT SEPEDA MOTOR YAMAHA MIO IKUT TERBAKAR


LADO KUTU, -  Terjadinya Kebakaran Serta menghanguskan tangki pengisian bahan bakar di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum di SPBU Indarung, Pada hari Sabtu tanggal 09 April 2022 pukul 22.30 Wib di SPBU 14.252.501 Indarung Jl. Raya Padang Indarung Kel. Indarung Kec. Lubuk Kilangan Kota Padang. (Sabtu 09. April 2022)

Menurut informasi, saat kejadian, kondisi SPBU tampak sedang sepi pengisi bahan bakar. hanya saja, warga yang berada di sekitaran lokasi SPBU panik, takut adanya ledakan.

Piket Polresta Padang Kanit III SPKT  IPDA VEMMY SISWANDI dan piket identifikasi yang di pimpin langsung oleh KASAT RESKRIM mendatangi  TKP. Sampai Di TKP  Melihat kebakaran 1 (satu) unit sepeda motor Yamaha Mio di SPBU 14.252.501 Indarung.

“Saya tidak tahu bagaimana awalnya, saat saya lihat api sudah membesar,” kata salah seorang warga, Selain warga, kebakaran ini juga membuat pengendara yang melintas depan SPBU panik.

Dari keterangan saksi YAHYA sedang bertugas di pompa pengisian SPBU jenis pertalite dan pertamax, kemudian datang sepeda motor Yamaha Mio membawa jerigen hendak mengisi BBM jenis Pertalite sebanyak Rp. 250.000,- (dua ratus lima puluh ribu rupiah), selanjutnya saksi YAHYA mengisi jerigen tersebut, ketika sedang mengisi tiba-tiba ada percikan api berasal dari jerigen yang kemudian membesar dan membakar sepeda motor.

Melihat hal tersebut saksi YAHYA kemudian berusaha memanggil pemadam kebakaran PT. Semen Padang. Sedangkan saksi TALI ZAMOZI LAIA (petugas pompa Bio Solar) berusaha memadamkan api dengan menggunakan alat pemadam api ringan yang ada di SPBU.

Berselang beberapa Waktu 2 (dua) unit mobil pemadam kebakaran PT. Semen Padang sampai di lokasi dan api berhasil di padamkan. Akibat kejadian tersebut 1 (satu) unit sepeda motor Yamaha Mio dan  1 (satu) unit pompa SPBU untuk Pertalite dan Pertamax mengalami kerusakan.

Atas kejadian tersebut kerugian yang ditimbulkan akibat kebakaran tersebut pihak SPBU 14.252.501 Indarung mengalami kerugian lebih kurang sebesar Rp. 500.000.000,- (lima ratus juta rupiah).

Editor : AM

Post a Comment

Silahkan komentari artikel ini, namun tolong gunakan bahasa yang sopan. Komentator dengan identitas tidak jelas dan berbahasa kurang sopan, maaf, terpaksa komentarnya kami delet. Thanks.

Lebih baru Lebih lama