Akp Purwanto, S.H.,M.H Kapolsek Padang Selatan Imbau Masyarakat Tidak Gelar Tadisi Balimau Jelang Ramadhan










Padang, - Kegiatan Balimau adalah tradisi mandi menggunakan jeruk nipis yang berkembang di kalangan masyarakat Minangkabau dan biasanya dilakukan pada kawasan tertentu yang memiliki aliran sungai dan tempat pemandian yang mana berada di Kec. Padang Selatan Pantai Air Manis. (Senin,12,3,2021)

Latar belakang dari balimau adalah membersihkan diri secara lahir dan batin sebelum memasuki bulan Ramadan, sesuai dengan ajaran agama Islam, yaitu mensucikan diri sebelum menjalankan ibadah puasa. Tradisi Balimau yang dilakukan sehari menjelang masuknya bulan suci ramadhan itu kemudian diwariskan secara turun temurun.

Tradisi ini dipercaya selama berabad-abad dan masih berlangsung hingga saat ini.

Namun untuk tahun ini Polsek Padang Selatan Akp Purwanto mengimbau masyarakat untuk tidak menjalankan tradisi balimau ke sungai maupun pantai air manis, karena Sumbar belum lepas dari Pandemi Covid-19.

Kapolsek Padang selatan menghimbau untuk tidak melakukan mandi balimau, Karena di Kec. Padang Selatan lokasi balimau dan mandi mandi ada satu titik di pantai air manis, Tegas Purwanto. 

Purwanto menegaskan, personil Polsek Padang selatan akan diturunkan ke tempat-tempat yang biasa dijadikan sebagai lokasi favorit masyarakat untuk melakukan tradisi balimau yang tempat balimau di pantai air manis. Jika masyarakat masih tetap membuat kerumunan di lokasi itu, akan dibubarkan oleh petugas Polsek Padang selatan.

Pantai air manis akan dijaga oleh petugas di lokasi-lokasi balimau yang ada di kecamatan Padang selatan, supaya tidak terjadi kerumunan dan kalau ada kerumunan pasti akan dibubarkan” tegas purwanto.

Masyarakat Sumbar disampaikan Purwanto diharapkan dapat mengerti dengan kebijakan yang diambil oleh Polri dengan menghimbau untuk tidak berkerumun dalam situasi Pandemi Covid-19.

Ini merupakan bentuk kepedulian porli kepada masyarakat untuk pencegahan dan memutus mata rantai covid19, karena Pandemi Covid-19 masih belum selesai” tutup purwanto.(AM)

Post a Comment

Silahkan komentari artikel ini, namun tolong gunakan bahasa yang sopan. Komentator dengan identitas tidak jelas dan berbahasa kurang sopan, maaf, terpaksa komentarnya kami delet. Thanks.

Lebih baru Lebih lama